PROBOLINGGO - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Probolinggo Kanwil Kemenkumham Jatim menggelar upacara kesadara nasional pagi ini, hari senin, (17/7). Hal tersebut dimaksudkan sebagai bentuk pembinaan kepribadian warga binaan untuk meningkatkan kecintaan kepada bangsa dan negara. Upacara Hari Kesadaran Nasional yang rutin dilaksanakan tanggal 17 setiap bulannya itu, diikuti petugas dan warga binaan di Lapas Probolinggo. Namun upacara di bulan ini terasa sedikit berbeda, pasalnya dua orang napi teroris (Napiter) ikut dalam upacara tersebut.
Dalam upacara Hari Kesadaran Nasional di Lapas Probolinggo tersebut, Kalapas Risman Somantri bertindak sebagai Inspektur Upacara. Kepala Lapas Probolinggo, Risman Somantri mengatakan, upacara Hari Kesadaran Nasional ini sebagai program pembinaan bagi narapidana sekaligus memotivasi mereka. Motivasi yang dimaksud yaitu menumbuhkan rasa kecintaan kepada negara, kebangsaan, dan tanah air Indonesia. Semua petugas upacara hari ini merupakan narapidana dari berbagai jenis tindak pidana. Mulai dari napi teroris, ada yang dari kasus narkoba, tindak pidana umum, dan lain-lain. Kalapas Probolinggo sangat mengapresiasi karena meskipun di baik jeruji besi, warga binaan bisa melaksanakan upacara dengan lancar dan tidak ada halangan berarti.
Dilibatkannya, narapidana dengan kasus terorisme ini, agar progam deradikalisasi dapat berjalan secara berkesinambungan dengan baik. Hal tersebut menjadi bukti nyata bahwa yang bersangkutan memang sudah kembali ke NKRI karena pada seiminggu yang lalu memang telah dilaksanakan sumpah setia NKRI. Selain itu, kegiatan upacara ini bisa menumbuhkan rasa solidaritas dan kekeluargaan antar penghuni Lapas Kelas llB Probolinggo.
#jatimpastihebat
#semangatbestari
@kemenkumhamri
@kumhamjatim
@ditjenpas
@diary_kemenkumham
@kemenpanrb
@rbkunwas
Foto Lainnya :
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
Post a Comment for "Dua Napi Teroris Lapas Probolinggo Menjadi Petugas Upacara Kesadaran Nasional"