PROBOLINGGO – Dalam rangka mewujudkan rehabilitasi yang efektif dan tepat sasaran, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Pasuruan kembali menunjukkan sinergitas dengan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Probolinggo. Kali ini, BNN melakukan asesmen rehabilitasi terhadap sejumlah warga binaan yang terjerat kasus narkotika. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula serbaguna Lapas Probolinggo pada Rabu, (20/08).
Asesmen ini merupakan bagian dari tindak lanjut perjanjian kerja sama yang telah disepakati kedua belah pihak. Tujuannya adalah untuk memetakan kebutuhan rehabilitasi masing-masing warga binaan, sehingga program yang diberikan dapat disesuaikan dengan kondisi mental dan fisik mereka.
"Asesmen ini sangat penting untuk menentukan langkah rehabilitasi yang paling tepat, Kami ingin memastikan bahwa program yang diberikan tidak hanya sekadar formalitas, tetapi benar-benar memberikan dampak positif dalam proses pemulihan mereka." Ujar Kepala BNN Pasuruan.
Kepala Lapas Probolinggo, Bapak Dadang Rais Saputro, menyambut baik kegiatan ini. "Kerja sama dengan BNN Pasuruan ini sangat membantu kami dalam memberikan pembinaan yang komprehensif," katanya. "Kami berharap, dengan adanya asesmen ini, warga binaan dapat menjalani rehabilitasi dengan lebih terarah dan pada akhirnya bisa kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih baik."
Proses asesmen meliputi wawancara mendalam dan pemeriksaan kesehatan. Hasil dari asesmen ini akan menjadi dasar bagi BNN dan Lapas untuk menyusun program rehabilitasi yang personal dan efektif, baik rehabilitasi medis maupun rehabilitasi sosial.
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
Post a Comment for " Wujudkan Rehabilitasi Efektif, BNN Pasuruan Lakukan Asesmen Rehabilitasi di Lapas Probolinggo"