Tetap Ibadah, Meski dalam Jeruji Besi

 


PROBOLINGGO - Meskipun sedang dalam proses menjalani masa pidana, Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Probolinggo Kanwil Kemnekumham Jatim tetap tidak melupakan kewajibannya untuk menjalankan ibadah sesuai perintah Agama. Sama seperti yang sedang dilakukan oleh Warga Binaan khusus yang beragama Islam yaitu melakukan Sholat Jumat secara berjamaah di mushola Lapas Probolinggo, Jum'at (3/2).

Kegiatan Keagamaan merupakan bagian pembinaan yang wajib diikuti oleh Warga Binaan. Karena membangun hubungan dengan Tuhan adalah jalan pemulihan menuju pertobatan. Kita sadar setiap pribadi tidak luput dari pelanggaran dan kesalahan, namun memilih untuk meninggalkan kebiasaan lama dan hidup sesuai perintah Agama adalah pilihan terbaik.
 
Sebagai insan Pengayoman adalah suatu kewajiban bagi Lembaga Pemasyarakatan untuk dapat memanusiakan manusia yaitu Warga Binaan untuk tidak mengulangi pelanggaran yang sama dan kembali menjadi pribadi yang seutuhnya melakukan perbuatan-perbuatan yang baik. Melalui program pembinaan dan pembimbingan, salah satunya adalah Keagamaan. Diharapkan kedepan Warga Binaan semakin sadar akan penggilan dan tujuan hidupnya.
 
Risman Somantri, selaku Kepala Lapas Kelas IIB Probolinggo yang mempunyai pengaruh besar terhadap keberhasilan tujuan organisasi juga terus menghimbau dan mengingatkan Warga Binaan agar secara rutin melaksanakan ibadah sesuai kepercayaan. "Saya selalu ingatkan mereka untuk menjalankan ibadah sesuai perintah Agama yang dianut dan itu tidak boleh diabaikan, sifatnya wajib dilaksanakan," tegasnya.
 
"Tidak hanya warga Binaan yang kami tuntut untuk taat, tapi seluruh Pegawai juga kami himbau agar dapat melaksanakan kewajiban sesuai Agamanya masing-masing. Sehingga semuanya dapat berjalan seimbang dan tentu ini akan mempengaruhi sikap serta karakter yang dimiliki, terutama dalam bekerja," lanjutnya.

Post a Comment for "Tetap Ibadah, Meski dalam Jeruji Besi"